وَإِذْ قُلْتُمْ ياموسى لَن 
نَّصْبِرَ على طَعَامٍ أي نوع منه واحد وهو 
المنّ والسلوى فادع لَنَا رَبَّكَ يُخْرِجْ لَنَا شيئاً 
مِمَّا تُنبِتُ الأرض مِن للبيان بَقْلِهَا وَقِثَّائِهَا وَفُومِهَا حنطتها وَعَدَسِهَا وَبَصَلِهَا قَالَ لهم موسى أَتَسْتَبْدِلُونَ الذى هُوَ أدنى أخسُّ بالذى هُوَ خَيْرٌ أشرف؟أي أتأخذونه بدله؟، والهمزة للإنكار 
فأبوا أن يرجعوا فدعا الله تعالى فقال تعالى : اهبطوا 
انزلوا مِصْرًا من الأمصار فَإِنَّ 
لَكُم فيه مَّا سَأَلْتُمْ من النبات وَضُرِبَتْ جعلت عَلَيْهِمُ الذلة 
الذل والهوان والمسكنة أي أثر الفقر من السكون والخزي 
فهي لازمة وإن كانوا أغنياء لزوم الدرهم المضروب لسكَّته وبَآءُو رجعوا بِغَضَبٍ مّنَ الله 
ذلك أي الضرب والغضب بِأَنَّهُمْ أي بسبب أنهم 
كَانُواْ يَكْفُرُونَ بآيات الله وَيَقْتُلُونَ النبيين 
كزكريا ويحيى بِغَيْرِ الحق أي ظلما ذلك بِمَا عَصَواْ وَّكَانُواْ يَعْتَدُونَ يتجاوزون الحدّ في 
المعاصي وكرره للتأكيد
061. 
(Dan ketika kamu berkata, "Hai Musa! Kami tidak bisa tahan dengan satu makanan 
saja!") maksudnya satu macam saja, yaitu manna dan salwa. (Oleh sebab itu 
mohonkanlah untuk kami kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami) sesuatu 
(dari apa yang ditumbuhkan bumi berupa) sebagai penjelasan (sayur-mayur, 
ketimun, bawang putih) (kacang adas dan bawang merah, maka jawabnya) yaitu jawab 
Musa kepada mereka, ("Maukah kamu mengambil sesuatu yang lebih rendah atau lebih 
jelek sebagai pengganti) (dari yang lebih baik) atau lebih utama?" Pertanyaan 
ini berarti penolakan, tetapi mereka tidak mau menarik permintaan itu hingga 
Musa pun berdoa kepada Allah, maka Allah Taala berfirman, ("Turunlah kamu) 
pergilah (ke salah satu kota) di antara kota-kota (pastilah kamu akan 
memperoleh) di sana (apa yang kamu minta") dari tumbuh-tumbuhan itu. (Lalu 
dipukulkan) ditimpakan (atas mereka kenistaan) kehinaan dan kenistaan (dan 
kemiskinan) yakni bekas-bekas dan pengaruh kemiskinan berupa sikap statis dan 
rendah diri yang akan selalu menyertai mereka walaupun mereka kaya, tak ubahnya 
bagai mata uang yang selalu menurut dan tidak akan lepas dari cetakannya, (dan 
kembalilah mereka) (membawa kemurkaan dari Allah, demikian itu), yakni pukulan 
dan kemurkaan Allah itu (disebabkan mereka) (mengingkari ayat-ayat Allah dan 
membunuh para nabi) seperti Nabi Zakaria dan Yahya (tanpa hak) hanya karena 
keaniayaan semata. (Demikian itu terjadi karena mereka selalu berbuat 
kedurhakaan dan karena mereka melanggar batas) artinya batas-batas peraturan 
hingga jatuh ke dalam maksiat. Kalimat pertama diulangnya untuk 
memperkuatnya. 
إِنَّ الذين ءامَنُواْ 
بالأنبياء من قبل والذين هَادُواْ هم اليهود والنصارى والصابئين طائفة من اليهود أو النصارى مَنْ ءَامَنَ منهم بالله واليوم 
الأخر في زمن نبينا وَعَمِلَ صالحا بشريعته 
فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ أي ثواب أعمالهم عِندَ رَبّهِمْ وَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ 
روعي في ضمير (آمن) و (عمل) لفظ (من) وفيما بعده معناها
062. 
(Sesungguhnya orang-orang yang beriman) kepada para nabi di masa lalu (dan 
orang-orang Yahudi) (orang-orang Kristen dan orang-orang Shabiin) yakni 
segolongan dari orang-orang Yahudi atau Nasrani (siapa saja yang beriman) di 
antara mereka (kepada Allah dan hari akhir) di masa nabi kita (serta mengerjakan 
amal saleh) yaitu syariatnya (mereka akan memperoleh pahala) sebagai ganjaran 
dari amal perbuatan mereka itu (di sisi Tuhan mereka, tak ada kekhawatiran 
terhadap mereka dan tidak pula mereka berduka cita). Dhamir atau kata ganti 
orang pada 'aamana', 'amila' dan sesudahnya hendaklah diartikan secara umum atau 
siapa saja. 
وَ اذكر إِذْ أَخَذْنَا ميثاقكم عهدكم بالعمل بما في التوراة وَ قد رَفَعْنَا فَوْقَكُمُ الطور 
الجبل اقتلعناه من أصله عليكم لمَّا أبيتم قبولها وقلنا خُذُواْ مَا ءاتيناكم بِقُوَّةٍ بجدّ واجتهاد واذكروا مَا فِيهِ بالعمل به لَعَلَّكُمْ 
تَتَّقُونَ النار أو المعاصي
063. 
(Dan) ingatlah (ketika Kami mengambil ikrar darimu) yakni ikrar bahwa kamu akan 
melakukan ajaran-ajaran yang terdapat dalam Taurat. (dan) sesungguhnya (Kami 
angkat gunung Thursina ke atasmu) artinya Kami cabut dari dasarnya untuk 
ditimpakan kepadamu, yakni tatkala kamu tidak mau berikrar seraya Kami 
berfirman, ("Peganglah dengan teguh apa yang Kami berikan kepadamu ini!) 
maksudnya secara giat dan sungguh-sungguh (dan ingatlah baik-baik apa yang ada 
di dalamnya) yakni dengan mengamalkannya (agar kamu termasuk orang-orang yang 
bertakwa.") Artinya terpelihara dirimu dari api neraka dan perbuatan 
durhaka. 
ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ 
أعرضتم مِن بَعْدِ ذلك الميثاق عن الطاعة فَلَوْلاَ فَضْلُ الله عَلَيْكُمْ وَرَحْمَتُهُ لكم بالتوبة 
أو تأخير العذاب لَكُنتُم مّنَ الخاسرين 
الهالكين
064. 
(Kemudian kamu berpaling) menyalahi ikrar (setelah itu) maksudnya setelah 
berikrar tadi (maka kalau tidak ada karunia Allah dan rahmat-Nya kepadamu) yaitu 
dengan menerima tobatnya atau menangguhkan siksa terhadapmu (niscayalah kamu 
akan termasuk orang-orang yang merugi) atau celaka. 
وَلَقَدْ لام قسم عَلِمْتُمُ عرفتم الذين اعتدوا 
تجاوزوا الحدّ مِنكُمْ فِى السبت بصيد السمك وقد 
نهيناهم عنه وهم أهل (أيلَة) { فَقُلْنَا لَهُمْ كُونُواْ 
قِرَدَةً خاسئين مبعدين فكانوها، وهلكوا بعد ثلاثة أيام
065. 
(Dan sesungguhnya) lam-nya 'lam qasam' menyatakan bersumpah artinya 'demi' (kamu 
telah mengetahui) (orang-orang yang melanggar) peraturan (di antaramu pada hari 
Sabtu) yakni dengan menangkap ikan padahal Kami telah melarangmu dari demikian; 
dan mereka ini ialah penduduk Eilat atau Ayilah (lalu Kami titahkan kepada 
mereka, "Jadilah kalian kera yang hina!") artinya yang terkucil. Apa yang 
dikehendaki Allah itu pun terlaksana dan setelah masa tiga hari mereka menemui 
kematian. 
فجعلناها أي تلك العقوبة 
نكالا عبرة مانعة من ارتكاب مثل ما عملوا لّمَا بَيْنَ يَدَيْهَا وَمَا خَلْفَهَا أي الأمم التي في 
زمانها و بعدها وَمَوْعِظَةً لّلْمُتَّقِينَ الله 
وخَصُّوا بالذكر لأنهم المنتفعون بها بخلاف غيرهم
066. 
(Maka Kami jadikan dia) maksudnya hukuman tersebut (sebagai peringatan) cermin 
perbandingan hingga mereka tidak melakukannya lagi (bagi umat-umat di masa itu 
dan bagi mereka yang datang kemudian) (serta menjadi pengajaran bagi orang-orang 
yang bertakwa) kepada Allah Taala. Dikhususkan bagi orang-orang ini, karena 
hanya merekalah yang dapat mengambil manfaat darinya sedangkan orang lain 
tidak. 
وَ اذكر إِذْ قَالَ موسى لِقَوْمِهِ وقد قُتل لهم قتيل لا يُدرى قاتله 
وسألوه أن يدعوَ الله أن يُبَيِّنَهُ لهم فدعاه إِنَّ الله 
يَأْمُرُكُمْ أَن تَذْبَحُواْ بَقَرَةً قَالُواْ أَتَتَّخِذُنَا هُزُوًا 
مهزوءا بنا حيث تجيبنا بمثل ذلك؟ قَالَ أَعُوذُ 
أمتنع بالله من أَنْ 
أَكُونَ مِنَ الجاهلين المستهزئين
067. 
(Dan) ingatlah (ketika Musa berkata kepada kaumnya,) yakni ketika ada di antara 
mereka itu seseorang yang terbunuh sedangkan mereka tidak tahu siapa 
pembunuhnya, lalu mereka minta kepada Musa untuk memohonkan kepada Allah agar 
Dia dapat memberitahukan siapa pembunuhnya itu. Maka dia memohon, lalu katanya, 
("Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyembelih seekor sapi betina." Jawab 
mereka, "Apakah kamu hendak menjadikan kami sebagai bahan ejekan?") artinya 
suruhan kamu itu akan menyebabkan kami menjadi sasaran olok-olok dan tertawaan 
orang. (Jawab Musa, "Aku berlindung) maksudnya aku tidak sudi (kepada Allah) 
akan (menjadi golongan orang-orang yang jahil.") yang suka berolok-olok. Tatkala 
mereka ketahui bahwa Musa bersungguh-sungguh. 
فلما علموا أنه عَزْمٌ قَالُواْ 
ادع لَنَا رَبَّكَ يُبَيّنَ لَّنَا مَا هِىَ أي ما سنها قَالَ موسى إنَّهُ أي الله يَقُولُ إِنَّهَا بَقَرَةٌ لاَّ فَارِضٌ مُسِنَّة وَلاَ بِكْرٌ صغيرة عَوَانٌ 
نَصَفٌ بَيْنَ ذلك المذكور من السنين فافعلوا مَا تُؤْمَرونَ به من ذبحها
068. 
(Mereka bertanya, "Mohonkanlah kepada Tuhanmu agar Dia menjelaskan kepada kami, 
sapi betina yang manakah itu?") maksudnya tentang usianya, apakah yang tua atau 
yang muda? (Jawab Musa, "Allah berfirman bahwa sapi itu ialah sapi betina yang 
tidak tua) berusia lanjut (dan tidak pula muda) atau terlalu kecil, tetapi 
(pertengahan) (di antara demikian), yakni di antara tua dan muda tadi (maka 
lakukanlah apa yang diperintahkan kepadamu.") yaitu supaya menyembelih sapi yang 
telah dijelaskan itu. 
قَالُواْ ادع لَنَا رَبَّكَ 
يُبَيّن لَّنَا مَا لَوْنُهَا قَالَ إِنَّهُ يَقُولُ إِنَّهَا بَقَرَةٌ صَفْرَاءُ 
فَاقِعٌ لَّوْنُهَا شديدة الصفرة تَسُرُّ 
الناظرين إليها بحسنها أي تعجبهم
069. 
(Kata mereka, "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar dijelaskan-Nya kepada 
kami apa warnanya!" Jawab Musa, "Allah berfirman bahwa sapi betina itu ialah 
sapi betina yang kuning, yakni yang kuning tua warnanya, maksudnya yang kuning 
pekat (yang menyenangkan orang-orang yang memandang.") artinya menarik hati 
mereka disebabkan keelokannya. 
قَالُواْ ادع لَنَا رَبَّكَ 
يُبَيّنَ لَّنَا مَا هِىَ أسائمة أم عاملة؟ إِنَّ 
البقر أي جنسه المنعوت بما ذكر تشابه عَلَيْنَا 
لكثرته فلم نهتد إلى المقصود وَإِنَّا إِن شَاء الله 
لَمُهْتَدُونَ إليهافي الحديث : « لو لم يستثنوا لما بُيّنت لهم لآخر الأبد 
»
070. 
(Kata mereka, "Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar dijelaskan-Nya bagi 
kami hakikat sapi betina itu) apakah yang dimanjakan ataukah yang dipekerjakan? 
(karena sesungguhnya sapi itu) yakni kalau jenisnya baru yang disebutkan 
sifatnya itu (masih samar bagi kami) karena banyaknya hingga kami tidak 
mengetahui mana yang dimaksud (dan sesungguhnya kami insya Allah akan memperoleh 
petunjuk.") untuk mendapatkannya. Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa sekiranya 
mereka tidak mengucapkan insya Allah, tidaklah akan dijelaskan kepada mereka 
untuk selama-lamanya. 
قَالَ إِنَّهُ يَقُولُ إِنَّهَا 
بَقَرَةٌ لاَّ ذَلُولٌ غير مذللة بالعمل تُثِيرُ 
الأرض تقلبها للزراعة ، والجملة صفة (ذلول) داخلة في النفي وَلاَ تَسْقِى الحرث الأرض المهيأة للزراعة مُّسَلَّمَةٌ من العيوب وآثار العمل لاَّ 
شِيَةَ لون فِيهَا غير لونها قَالُواْ الئان جِئْتَ بالحق نطقت بالبيان التام فطلبوها 
فوجدوها عند الفتى البار بأمه فاشتروها بملء مَسْكها ذهبا فَذَبَحُوهَا وَمَا كَادُواْ يَفْعَلُونَ لغلاء ثمنها وفي 
الحديث « لو ذبحوا أي بقرة كانت لأجزأتهم ولكن شدّدوا على أنفسهم فشدّد الله عليهم 
»
071. 
(Kata Musa, "Allah berfirman bahwa sapi betina itu ialah sapi betina yang belum 
pernah dipakai untuk bekerja) (membajak tanah) untuk ditanami. Kalimat belakang 
ini menjadi sifat bagi 'dipakai untuk bekerja' dan termasuk barang yang 
dinafikan. (dan tidak pula untuk mengairi tanaman) atau tanah yang dipersiapkan 
untuk ditanami tumbuh-tumbuhan (tidak bercacat) bebas dari aib dan bekas-bekas 
bekerja berat (tidak ada belangnya.") tidak ada warna lain dari warna aslinya. 
(Kata mereka, "Sekarang barulah kamu mengatakan kebenaran.") Maksudnya 
memberikan penjelasan yang cukup jelas tentang sapi yang dimaksud. Mereka cari 
sapi tersebut dan kebetulan ditemukan pada seorang anak muda yang berbakti 
kepada ibunya, lalu mereka beli dengan emas sepenuh bungkusan yang terbuat dari 
kulit sapi itu. (Lalu mereka menyembelihnya dan hampir saja mereka tidak 
melaksanakannya) karena harganya yang tinggi. Dalam sebuah hadis disebutkan, 
seandainya mereka segera menyembelih seekor sapi betina yang ada tanpa banyak 
tanya, yang demikian itu akan mencukupi. Tetapi mereka menyusahkan diri mereka 
sendiri sehingga dipersulit oleh Allah. 
وَإِذْ قَتَلْتُمْ نَفْسًا 
فادرءتم فيه إدغام (التاء) في الأصل في (الدال) أي تخاصمتم وتدافعتم فِيهَا والله مُخْرِجٌ مظهر مَّا كُنتُمْ 
تَكْتُمُونَ من أمرها وهذا اعتراض وهو أول القصة 
072. 
(Dan ketika kamu membunuh seorang manusia, lalu kamu tuduh-menuduh tentang hal 
itu) asalnya fatadaara'tum, lalu ta diidgamkan ke dal yang berarti bertengkar 
dan saling menuduh (sedangkan Allah menyingkapkan) atau memperlihatkan (apa yang 
kamu sembunyikan) tentang persoalan tersebut. Kalimat ini adalah suatu interupsi 
dan merupakan awal kisah 
فَقُلْنَا اضربوه أي 
القتيل بِبَعْضِهَا فُضربَ بلسانها أو عَجْب ذنبها فحيي 
وقال : قتلني فلان وفلان لابني عمه ومات فحُرِما الميراث وقتِلا ، قال تعالى : 
كذلك الإحياء يُحْى 
اللهالموتىويريكم ءاياته دلائل قدرته لَعَلَّكُمْ 
تَعْقِلُونَ تتدبرون فتعلمون أن القادر على إحياء نفس واحدة قادر على إحياء 
نفوس كثيرة فتؤمنون
073. 
(Lalu firman Kami, "Pukullah dia) maksudnya mayat dari orang yang terbunuh tadi 
(dengan salah satu anggota badan sapi betina itu!") Lalu mereka pukul dengan 
lidah atau pangkal ekornya sehingga ia pun hidup kembali dan mengatakan siapa 
pembunuhnya yang tiada lain dari dua orang saudara sepupunya yang disebutkan 
namanya masing-masing. Kemudian ia menjadi mayat kembali, maka kedua pembunuhnya 
tidak diperbolehkan untuk mendapatkan harta warisan, bahkan mereka pun dibunuh 
pula lalu firman Allah Taala, ("Demikianlah) maksudnya caranya (Allah 
menghidupkan kembali orang-orang yang telah mati dan memperlihatkan kepadamu 
tanda-tanda-Nya) bukti-bukti kekuasaan-Nya (agar kamu memikirkan") dan 
merenungkannya sehingga mengerti dan mengimani Allah yang kuasa menghidupkan 
seorang manusia yang telah meninggal juga sanggup menghidupkan berjuta-juta 
manusia lainnya. 
ثُمَّ قَسَتْ قُلُوبُكُمْ 
أيها اليهود صلبت عن قبول الحق مِن بَعْدِ ذلك 
المذكور من إحياء القتيل وما قبله من الآيات فَهِىَ 
كالحجارة في القسوة أَوْ أَشَدُّ قَسْوَةً منها 
وَإِنَّ مِنَ الحجارة لَمَا يَتَفَجَّرُ مِنْهُ الأنهار 
وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا يَشَّقَّقُ فيه إدغام (التاء) في الأصل في (الشين) 
فَيَخْرُجُ مِنْهُ الماء وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا 
يَهْبِطُ ينزل من علو إلى سُفْلٍ مِّنْ خَشْيَةِ 
الله وقلوبكم لا تتأثر ولا تلين ولا تخشع وَمَا الله 
بغافل عَمَّا تَعْمَلُونَ وإنما يؤخركم لوقتكم وفي قراءة بالتحتانية 
[يعلمون] وفيه الإلتفاف عن الخطاب 
074. 
(Kemudian hatimu menjadi keras) ditujukan kepada orang-orang Yahudi hingga tak 
dapat dimasuki kebenaran (setelah itu) yakni setelah peristiwa dihidupkannya 
orang yang telah mati dan kejadian-kejadian sebelumnya, (maka ia adalah seperti 
batu) dalam kerasnya (atau lebih keras lagi) daripada batu. (Padahal di antara 
batu-batu itu sesungguhnya ada yang mengalir anak-anak sungai daripadanya dan di 
antaranya ada pula yang terbelah) asalnya 'yatasyaqqaqu' lalu ta diidgamkan pada 
syin hingga menjadi 'yasysyaqqaqu' (lalu keluarlah air daripadanya dan 
sesungguhnya di antaranya ada pula yang jatuh meluncur) dari atas ke bawah 
(karena takut kepada Allah) sebaliknya hatimu tidak terpengaruh karenanya serta 
tidak pula menjadi lunak atau tunduk. (Dan Allah sekali-kali tidak lengah 
terhadap apa yang kamu kerjakan) hanya ditangguhkan-Nya menjatuhkan hukuman 
hingga saatnya nanti. Menurut satu qiraat bukan 'ta`maluun' tetapi 'ya`maluun', 
artinya 'yang mereka kerjakan,' sehingga berarti mengalihkan arah 
pembicaraan. 
أَفَتَطْمَعُونَ أيها 
المؤمنون أَن يُؤْمِنُواْ لَكُمْ أي اليهود لَكُمْ وَقَدْ كَانَ فَرِيقٌ طائفة مِنْهُمْ أحبارهم يَسْمَعُونَ كلام الله 
في التوراة ثُمَّ يُحَرّفُونَهُ يغيرونه مِن بَعْدِ مَا عَقَلُوهُ فهموه وَهُمْ 
يَعْلَمُونَ أنهم مفترون؟ والهمزة للإنكار أي لا تطمعوا فلهم سابقة 
بالكفر
075. 
(Apakah masih kamu harapkan) hai orang beriman (bahwa mereka akan beriman) yakni 
orang-orang Yahudi itu (kepadamu, sedangkan sebagian) atau satu golongan (di 
antara mereka) yakni pendeta-pendeta mereka (mendengar firman Allah) yaitu 
Taurat (lalu mengubahnya) (setelah mereka memahaminya) (padahal mereka 
mengetahui) bahwa sebenarnya mereka mengada-ada. Pertanyaan di sini berarti 
sanggahan terhadap orang-orang beriman hingga berarti, "Tak usah kamu harapkan 
mereka akan beriman karena dulu mereka juga sudah kafir!" 
وَإِذَا لَقُواْ أي 
منافقوا اليهود الذين ءامَنُواْ قَالُوا ءامَنَّا بأن 
محمداً صلى الله عليه وسلم نبيّ وهو المبشر به في كتابنا وَإِذَا خَلاَ رجع بَعْضُهُمْ إلى بَعْضٍ 
قَالُواْ أي رؤساؤهم الَّذين لم ينافقوا لمن نافق أَتُحَدّثُونَهُم أي المؤمنين بِمَا 
فَتَحَ الله عَلَيْكُمْ أي عرّفكم في التوراة من نعت محمد صلى الله عليه 
وسلم لِيُحَاجُّوكُم ليخاصموكم واللام للصيرورة بِهِ عِندَ رَبّكُمْ في الآخرة ويقيموا عليكم الحجة في ترك 
اتباعه مع علمكم بصدقه؟ أَفَلاَ تَعْقِلُونَ أنهم 
يحاجونكم إذا حدثتموهم فتنتهون 
076. 
(Dan jika mereka berjumpa) maksudnya jika orang-orang Yahudi dan orang-orang 
munafik itu bertemu dengan (orang-orang beriman, mereka mengatakan, "Kami pun 
telah beriman") bahwa Muhammad itu adalah seorang nabi yang telah diberitakan 
kedatangannya dalam kitab suci kami, (tetapi bila mereka telah kembali) atau 
berada (sesama mereka, maka kata mereka) yakni para pemimpin mereka yang bukan 
munafik kepada yang munafik itu, ("Apakah kamu hendak menceritakan kepada 
mereka) maksudnya kepada orang-orang mukmin (tentang apa yang telah dibukakan 
Allah kepada kamu) artinya tentang hal-hal yang telah diberitahukan Allah 
kepadamu dalam Taurat mengenai sifat-sifat dan ciri-ciri Muhammad (sehingga 
dengan demikian mereka dapat mematahkan alasanmu) 'lam' di sini berarti 
'mengakibatkan' (dengannya di sisi Tuhanmu) yakni di akhirat kelak, di mana 
mereka akan dapat mengajukan bukti penyelewenganmu, yaitu tak hendak mengikuti 
Muhammad padahal mengetahui kebenarannya. (Tidaklah kamu mengerti?") bahwa 
mereka akan dapat mematahkan alasanmu jika kamu menyebut-nyebut soal itu? Dari 
itu hentikanlah tindakanmu itu! 
قال تعالى أَوَلاَ يَعْلَمُونَ 
الاستفهام للتقرير والواو الداخل عليها للعطف أَنَّ 
الله يَعْلَمُ مَا يُسِرُّونَ وَمَا يُعْلِنُونَ ما يخفون وما يظهرون من ذلك 
وغيره فَيرعَوُوا عن ذلك؟
077. 
(Tidakkah mereka ketahui) Pertanyaan di sini menunjukkan pengakuan, sehingga 
kalimat ini berarti bahwa mereka benar tidak mengetahui sedangkan wau yang 
terletak di depan menyatakan athaf atau adanya hubungan (bahwa Allah mengetahui 
apa yang mereka rahasiakan dan apa yang mereka lahirkan) tentang masalah-masalah 
tersebut hingga seharusnya mereka akan lebih hati-hati dan waspada. 
وَمِنْهُمْ أي اليهود 
أُمّيُّونَ عوامّ لاَ يَعْلَمُونَ 
الكتاب التوراة إِلاَّ لكن أَمَانِىَّ أكاذيب تَلَقَّوْها من رؤسائهم فاعتمدوها وَإِن ما هُمْ في جحد نبوّة النبي 
محمد صلى الله عليه وسلم وغيره مما يختلقونه إِلاَّ يَظُنُّونَ 
ظنا ولا علم لهم 
078. 
(Dan di antara mereka) di antara orang-orang Yahudi itu (ada yang buta huruf) 
atau orang-orang awam yang (tidak mengetahui Alkitab) maksudnya Taurat (kecuali) 
(angan-angan) atau kebohongan belaka, yakni yang mereka dengar dari para 
pemimpin mereka lalu mereka terima dan percayai. (Dan tiadalah) (mereka) yakni 
dalam menentang kenabian Muhammad dan soal-soal lainnya yang mereka buat-buat 
itu (kecuali hanyalah menduga-duga belaka) yakni dugaan yang tidak berdasarkan 
ilmu. 
فَوَيْلٌ شدّة عذاب لّلَّذِينَ يَكْتُبُونَ الكتاب بِأَيْدِيهِمْ أي مُخْتَلقاً 
من عندهم ثُمَّ يَقُولُونَ هذا مِنْ عِندِ الله لِيَشْتَرُواْ 
بِهِ ثَمَنًا قَلِيلاً من الدنيا وهم اليهود غيَّروا صفة النبي في التوراة 
وآية الرجم وغيرهما وكتبوها على خلاف ما أَنزل فَوَيْلٌ 
لَّهُمْ مّمَّا كَتَبَتْ أَيْدِيهِمْ من المختلق وَوَيْلٌ لَّهُمْ مِّمَّا يَكْسِبُونَ من الرشا جمع 
رشوة
079. 
(Maka kecelakaan besarlah) atau siksaan berat (bagi orang-orang yang menulis 
Alkitab dengan tangan mereka sendiri) artinya membuat-buatnya menurut kemauan 
mereka (lalu mereka katakan, "Ini dari Allah," dengan maksud untuk 
memperdagangkannya dengan harga murah) dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan 
yang sedikit berupa harta dunia. Mereka ini ialah orang-orang Yahudi yang 
mengubah-ubah sifat-sifat nabi yang tercantum dalam Taurat, begitu pun ayat 
rajam dan lain-lain yang mereka tulis lain daripada yang dimaksud. (Maka siksaan 
beratlah bagi mereka karena apa yang ditulis oleh tangan mereka) disebabkan 
mereka mengada-ada yang tidak ada (dan siksaan beratlah bagi mereka, disebabkan 
apa yang mereka kerjakan) yakni melakukan penyelewengan dan 
kecurangan. 
وَقَالُواْ لما وعدهم 
النبيُّ صلى الله عليه وسلم النارَ لَن تَمَسَّنَا 
تصيبنا النار إِلاَّ أَيَّامًا مَّعْدُودَةً 
قليلة أربعين يوماً مدة عبادة آبائهم العجل ثم تزول قُلْ لهم يا محمد أَتَّخَذْتُمْ 
حذفت منه همزة الوصل استغناء بهمزة الاستفهام عِندَ 
الله عَهْدًا ميثاقاً منه بذلك فَلَن يُخْلِفَ الله 
عَهْدَهُ به لا أَمْ بَلِ تَقُولُونَ عَلَى الله مَا لاَ تَعْلَمُونَ
080. 
(Dan mereka berkata) yakni tatkala Nabi mengancam mereka dengan neraka, ("Kami 
sekali-kali takkan disentuh) tidak akan ditimpa sama sekali (oleh api neraka, 
kecuali selama hari-hari yang berbilang") maksudnya selama beberapa hari saja, 
yaitu selama 40 hari yakni selama waktu nenek moyang mereka menyembah patung 
lembu, kemudian siksaan itu akan berhenti. (Katakanlah) kepada mereka hai 
Muhammad, ("Apakah kamu telah menerima) hamzah washalnya dibuang karena cukup 
dengan adanya hamzah istifham (janji dari Allah) atau ikrar mengenai hal 
tersebut? (Sehingga Allah tidak akan menyalahi janji-Nya?) Tidak, bukan? 
(Ataukah) bahkan (kamu hanya mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu 
ketahui").
    Author:  - 8:07 AM

Tidak ada komentar