Tentang patimber

×

Melukis Senja

Matahari begitu indah menjelang redup, 
Meski selalu panas saat beraktifitas
Dimana keindahan yang memegang waktu
Meski seringkali kesedihan adalah ujung



Dedaunan, air, bebatuan, cahaya 
dan semua yang ada
Adalah untaian orkestra debu 
yang pasti memberi warna
Setiap orang memeluk tumpuan yang berbeda
Lantai menimbulkan buih kala hati mulai memilih

Meski jalan itu meninggalkan benih
Semua mencoba berlari menujunya
Ketika perputaran menjadi terhenti
Semoga tiada sakit menjejak.



Author: - 3:41 AM

Tidak ada komentar